Panduan Memiliki Passive Income di Tahun 2025, Ini Manfaat dan Cara Mendapatkannya

Untuk mewujudkan kondisi finansial yang sejahtera, mempunyai sumber pendapatan yang besar menjadi salah satu kunci pentingnya. Namun, kebanyakan orang sering kali sudah merasa kewalahan bekerja untuk mendapatkan pendapatan utama. Alhasil, tidak sedikit orang yang mulai memikirkan bagaimana cara mendapatkan pendapatan pasif atau passive income demi meningkatkan taraf keuangannya. 

Apalagi di era modern seperti sekarang ini, mempunyai lebih dari 1 sumber pendapatan dianggap sebagai hal yang sangat penting untuk menopang kebutuhan dengan lebih mudah. Tentunya, jika ingin memperoleh pendapatan pasif, Anda perlu memahaminya dan mencari tahu apa saja manfaat dan sarana untuk memperolehnya. 

Nah, jika Anda ingin tahu pengertian passive income, termasuk manfaat dan cara mendapatkannya, panduan berikut ini layak untuk disimak. 

Bingung cari investasi reksa dana yang aman dan menguntungkan? Cermati Invest solusinya!

Mulai Investasi Reksa Dana Sekarang!  

Pengertian Passive Income

Passive income, atau bisa juga disebut pendapatan pasif, adalah jenis pendapatan yang diperoleh tanpa melibatkan aktivitas pekerjaan secara aktif dan terus menerus. Berbeda dengan pendapatan aktif yang didapatkan dari hasil bekerja seiring waktu, pendapatan pasif biasanya diperoleh dari hasil modal, tenaga, dan waktu di awal untuk kemudian bisa berjalan dengan sendirinya atau otomatis tanpa harus bekerja secara aktif lagi.  

Ada banyak contoh sumber pendapatan yang termasuk sebagai kategori passive income dan populer dipilih oleh masyarakat. Beberapa di antaranya adalah sewa properti, bunga deposito, keuntungan investasi, dan sebagainya. 

Dengan memiliki passive income, Anda tak lagi harus bekerja dan mengejar gaji setiap bulan. Melainkan, cukup dengan membiarkan uang bekerja dengan sendirinya, Anda bisa mendapatkan passive income tanpa perlu aktif turut serta pada proses pengelolaannya secara rutin. Pendapatan pasif ini juga menjadi kunci penting seseorang mampu meraih kebebasan finansial atau financial freedom. 

Manfaat Punya Passive Income

Di zaman sekarang, ada banyak alasan kenapa setiap orang perlu memikirkan bagaimana cara mendapatkan passive income, antara lain:

1. Kondisi Ekonomi Tidak Menentu

   Menurut data statistik beberapa tahun ke belakang, kondisi ekonomi global serta dunia kerja dan profesi menunjukkan pergerakan yang tidak stabil. Mulai dari pandemi, peralihan teknologi, hingga krisis ekonomi dunia membuat masyarakat kesulitan untuk membaca pergerakan moneter. Risiko kehilangan pekerjaan pun bisa terjadi kapan saja dan tanpa pertanda. 

   Dengan mempunyai passive income, Anda bisa mengurangi ketergantungan terhadap 1 sumber pendapatan saja. Hal tersebut bisa menjadi fondasi yang kuat untuk menyangga keuangan dari risiko masalah yang mungkin terjadi sewaktu-waktu.  

2. Meraih Financial Freedom

   Melalui passive income, Anda bisa lebih mudah mengatur waktu serta prioritas hidup karena tak harus terpaku untuk bekerja dan mencari pendapatan aktif. Tak ada tekanan dari rutinitas bekerja 8 jam setiap hari, Anda bisa mengalokasikan tenaga dan waktu untuk lebih menikmati hidup bersama keluarga dan orang terdekat, termasuk mengejar impian. Jadi, pendapatan pasif ini bisa menjadi kunci untuk meraih kehidupan yang sejahtera dan menyeimbangkan antara dunia kerja dan pribadi.

3. Berinvestasi dan Diversifikasi Penghasilan

   Ketika sudah mulai merasakan hasil passive income, Anda mempunyai lebih banyak kesempatan untuk investasi dan diversifikasi penghasilan. Sebagai contoh, Anda lebih berani untuk berinvestasi ke instrumen berisiko tinggi demi mendapatkan potensi keuntungan yang lebih besar. Alasannya tidak lain karena Anda tak lagi bergantung pada pendapatan utama dan lebih mudah mengatur arus kas untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. 

4. Mewujudkan Kesejahteraan Jangka Panjang

   Manfaat yang terakhir, passive income yang stabil bisa memudahkan seseorang untuk merencanakan kesejahteraan hidupnya di masa depan, contohnya dana pensiun, tabungan pendidikan anak, dan sebagainya. Pendapatan pasif yang terkumpul seiring waktu pun bisa menjadi sumber pemasukan yang cukup untuk memenuhi kebutuhan diri dan keluarga dengan sejahtera.  

Cara Mendapatkan Passive Income

Untuk mendapatkan passive income, ada beberapa rekomendasi cara dan jenis penghasilan yang bisa Anda pilih. Berikut di antaranya.

1. Investasi Reksa Dana dan Saham

   Investasi di pasar modal, seperti saham dan reksa dana, merupakan cara populer untuk memperoleh pendapatan pasif. Keuntungan dari capital gain dan dividen saham bisa menjadi sumber penghasilan pasif yang menjanjikan dan stabil. 

   Meski begitu, sebelum memutuskan untuk berinvestasi di instrumen pasar modal, pastikan untuk memahami karakteristik, kelebihan, dan risikonya agar mampu mendapatkan imbal hasil dan keuntungan yang optimal. Pasalnya, ketika kinerja saham atau reksa dana menurun menyesuaikan dari kondisi pasar, Anda berisiko menelan kerugian yang malah bisa memangkas modal investasi. 

2. Sewa Properti

   Bagi Anda yang mempunyai aset properti, misalnya, rumah, ruko, ataupun apartemen, Anda bisa menyewakannya untuk mendapatkan passive income. Sewa properti juga sering kali dianggap sebagai sumber passive income yang menarik karena pengelolaannya yang simpel dan harga jualnya bisa terus naik seiring waktu. Tapi, sewa properti ini memiliki kekurangan berupa membutuhkan modal besar untuk membeli, biaya perawatan cukup mahal, dan ada beban pajak yang harus dibayarkan per tahun. 

3. Bisnis Online

   Pendapatan pasif juga bisa diperoleh melalui bisnis online, baik menjual jasa ataupun produk di ranah digital. Melalui e-commerce, marketplace, atau afiliasi marketing, bisnis online mampu memberi keuntungan yang tinggi dan bisa menjangkau konsumen dalam jangkauan yang luas. Cukup dengan memanfaatkan teknologi seperti laptop dan smartphone saat luang, Anda bisa berbisnis online seperti menjadi afiliator, menjual e-book, dan sebagainya, tanpa mengganggu aktivitas dan operasional sehari-hari. 

4. Membuat Konten Digital

   Terakhir, sumber pendapatan pasif juga bisa diperoleh dengan menjadi content creator atau pembuat konten. Jenis konten yang dibuat dapat berupa video, podcast, artikel online, dan sebagainya yang membahas tentang edukasi, hiburan, ataupun topik lain sesuai preferensi. Anda bisa mendapatkan pemasukan dari konten digital ini saat berhasil mendapatkan monetisasi via iklan atau adsense, endorse atau sponsor, hingga donasi dari audiens.

Buat Fondasi Finansial Lebih Kokoh dengan Miliki Passive Income 

Di tengah kondisi ekonomi yang serba tidak menentu, memperkuat kondisi keuangan menjadi hal yang penting untuk diperhatikan oleh masyarakat saat ini. Salah satunya dengan memiliki passive income atau pendapatan pasif agar keuangan tidak terlalu bergantung pada sumber pendapatan utama saja. Yang terpenting, pahami jika proses memperoleh passive income yang cukup ini tidak mudah dan memakan waktu sehingga perlu dijalani dengan perencanaan matang dan konsisten.